Senin, 10 April 2017

ILMU ALAMIAH DASAR DAN MATEMATIKA TUGAS 4

Nama : Syifa Afifah
NPM : 17516264
Kelas : 1PA12

ILMU ALAMIAH DASAR DAN MATEMATIKA
TUGAS 4

Dalam perkembangan ilmu alam terdapat beberapa tahap yang harus kita ketahui, diantaranya adalah :
·         Tahap Deskripsi dan Kualitatif
Observasi dan pencatatan atas gejala alam, disimpulkan, dilihat kesamaan atau perbedaannya, disederhanakan dan diklasifikasikan.

·         Tahap Simulatif dan Kuantitatif
Simulasi dengan menirukan peristiwa alam, percobaan. Kuantitatif berekembang dengan penggunaan matematika sehingga meningkatkan daya control , jadi yang dihasilkanya pun lebih cermat, tepat dan hasinya mendekati kebenaran
METODE ILMU ALAM
Terdapat dua metode dalam pengetahuan ilmu alam, yaitu rasionalisme dan empirisme. Rasionalisme merupakan metode dasar atau pola pikir dalam pikiran untuk mencari kebenaran ilmiah dengan menggunakan akal atau rasio yang mana bersumber pada ide kebenaran yang ada dalam pikiran melalui kemampuan akal tanpa harus ditujang dengan fakta. Namun metode rasionalisme memiliki kelemahannya tersendiri yaitu setiap orang percaya kepada kebenaran yang diyakkini sendiri-sendiri.
Beda halnya dengan metode empirisme yang mana titik fokusnya merupakan pengalaman melalui pengetahuan indera dan gejala alamiah yang terjadinya bersifat konkret dan diungkap melalui penginderaan . kelemahan pada metode empirisme fakta yang ada tidak mampu menerangkan, melainkan fakta memerlukan tafsiran.
METODE ILMIAH
·         Objektif : sesuai dengan objeknya, sesuai dengan apa yang telihat dan ada.
·         Metodik : dengan mengunakan cara-cara yang teratur
·         Sistematik : pengetahuan ilmiah itu tersusun dalam suatu system, saling terkait, menjelaskan sehingga merupakan satu kesatuan utuh
·         Berlaku umum : pengetahuan tidak hanya berlaku oleh satu/ beberapa orang, tetapi bersifat universal atau berlaku untuk semua manusia.
LANGKAH-LANGKAH METODE ILMIAH
Terdapat beberapa langkah-langkah dalam metode ilmiah yang harus terpenuhi agar terjadinya penlitian yang akurat, diantaranya adalah :
Pertama, Perumusan masalah, seperti pertanyaan apa, mengapa dan bagaimana objek diteliti (harus jelas batasnya dan dikenal faktor-faktor yang mempengaruhi). Kedua, Penyusunan hipotesis, jika semua data yang diperlukan sudah terkumpul maka hipotesis-hipotesis  yang sudah didapat disusun. Ketiga, Pengujian hipotesis  yaitu pengumpulan fakta-fakta yang relevan dengan hipotesis yang diajukan, fakta yang mendukung hipotesisi : pengamatan (uji coba). Dan yang terakhir, bagian paling penting dari sebuah penelitian atau observasi yaitu Penarikan kesipumlan yang  didasarkan atas penilaian melalui analisis fakta-fakta untuk melihat apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak.

SARANA BERFIKIR ILMIAH
          Bahasa dan Logika : alat untuk melahirkan pikiran, perasaan dan sebagai alat komunikasi dan emosi adalah cara berpikir ilmiah merupakan gabungan deduktif dan induktif.
          Matematika : merupakan Bahasa bauatan yang bersiafat eksak, cermat dan terbebas dari emosi
          Statistika : membantu penarikan kesimpulan secara induktif dengan tingkat ketelitian/kebenaran.
           
PENGINDERAAN
Penginderaan merupakan langkah penting dari metode ilmiah. Segaola sesuatu yang tidak dapat di indera, maka tidak dapat diselidiki. Manusia mempunyai indera yang sama dengan beberapa jenis hewan lainnya. Agar penginderaan tepat dan benar, maka harus dikontrol dan dicek kembali, karena kemampuan indera manusia terbatas.
PENINGKATAN PENGINDERAAN
  • ·         Latihan
  • ·         Instrument harus dikalibrasi
  • ·         Pengecekan
  • ·         Eksperimen : penginderaan dalam kondisi yang terkontrol
  • ·         Instrument baru 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar Tugas 9

Nama  : Intan Justitia Dewi Top of Form Bottom of Form Kelas  : I PA 12 NPM  : 18516337 The Great Blue Hole, Jurang Terdalam ...