Nama :
Syarwan Hamid Pamungkas
Npm :
17516256
Kelas :
1 PA 12
TUGAS 4 ILMU MATEMATIKA DAN ALAMIAH
DASAR.
RANGKUMAN!
Ada
dua tahap didalam mengolah data perkembangan ilmu alam, tahapan yang pertama
adalah tahap deskriptif & kualitatif sedangkap tahapan yang kedua adalah
tahapan simulatif & kuantitatif. Tahap deskriptif & kualitatif adalah
tahap observasi pencatatan atas gejala alam yang disimpulkan dan dilihat
kesamaan dan perbedaannya kemudian di sederhanakan dan diklasifikasikan untuk
dapat lebih mudah di jelaskan atau di gambarkan dan digeneralisasikan kepada
masyarakat. Sedangkan tahap simulatif & kuantitatif adalah tahap yang
menirukan peristiwa-peristiwa alam. Dan tahapan ini dikembangkan dengan
menggunakan ilmu matematika sehingga meningkatkan daya kontrol dan tepat dalam
pengaplikasiannya didalam kehidupan sehari-hari.
Metode-Metode
Dalam Ilmu Alam.
1. Rasionalisme.
Rasionalisme
merupakan metode dasar dalam pengumpulan data yang menggunakan akal/rasio untuk
mendapatkan kebenaran. Metode ini terletak pada kebenaran yang hakiki dalam
kehidupan yang dicari oleh kemampuan alamiah akal. Metode ini memiliki
kelemahan yaitu bahwa tidak semua orang percaya kepada kita karena mereka
memiliki kebenaran yang di yakini sendiri-sendiri.
2. Empirisme.
Empirime
merupakan metode yang didasarkan pada pengalaman-pengalaman manusiawi yang
pernah dirasakan melalui indra-indra manusia. Metode ini bersifat konkrit.
Kelemahan dari metode ini adalah fakta yang ada tidak cukup untuk menjelaskan
dan memerlukan penjeladan agar dapat dipahami setiap orang.
Metode-Metode Ilmiah.
a. Obyektif;
adalah sesuai dengan obyeknya.
b. Metodik;
menggunakan cara-cara yang bertahap dan teratur.
c. Sistematik;
pengetahuan adalah sesuatu yang struktur, saling terkait sehingga merupakan
satu-kesatuan yang utuh.
d. Berlak
umu; dapat digeneralisasikan dan diterima setiap orang.
Langkah-Langkah Metode Ilmiah.
Sebelum
kita melakukan penelitian ilmiah, kita diharuskan terlebih dahulu tahu beberapa
langkah untuk menyelesaikan penulisan ilmiah tersebut agar lebih mudah dalam
melakukan penelitian. Langkah yang pertama adalah perumusan masalah. Langkah
ini adalah menyusun rumusan-rumusan masalah dengan pertanyaan seperti apa objek
yang diteliti ?mengapa objek itu diteliti ?dll. sedangkan langkah yang kedua
adalah penyusunan hipotesis. Selanjutnya adalah pengujian hipotesis yaitu
dengan pengumpulan fakta-fakta yang relevan atau masuk akal dan mendukung
jalannya penelitian. Langkah yang terakhir adalah langkah penarikan kesimpulan.
Setelah semua data-data terkumpul, kita harus menganalisis data-data yang telah
terkumpul untuk mencari inti dari apa yang sudah kita teliti.
Sarana Berfikir Ilmiah.
Sarana
berfikir ilmiah adalah sarana untuk mendukung proses penelitian. Diantaranya
adalah bahasa yang digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi untuk
mengungkapkan sebuah pemikiran atau juga untuk berdiskui dalam memecahkan
masalah. Logika dalam berpikir ilmiah. Matematika sebagai alat untuk
menganalisis data yang telah terkumpul. Dan statistika untuk membantu mencari
penyelesaian atau kesimpulan secara teliti.
Penginderaan.
Penginderaan
merupakan langkah penting dari metode ilmiah. Segala sesuatu yang tak dapat di
indra maka tak dapat juga di selidiki. Agar penginderaan tepat dan benar maka
harus di kontrol dan dicek kembali karena kemampuan indra manusia terbatas.
Peningkatan Penginderaan.
1. Latihan
2. Instrumen
harus kalibrasi
3. Pengecekan
4. Eksperimen
5. Instrumen
baru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar