Minggu, 16 April 2017

TUGAS 5 MATEMATIKA & IAD

Nama   : Rani maharani
Npm    : 16516075
Kelas   : 1Pa 12

BAB 1
PENDAHULUAN
A.        Latar Belakang
Sebagai seorang mahasiswa dalam dunia akademik, membuat karangan merupakan sebuah keniscayaan, dimana setiap mahasiswa dituntut untuk menguasainya. Baik dari segi tekhnik penulisan, pengembangan ide pokok menjadi sebuah paragraf yang koheren, serta mampu mengkomunikasikannya dengan pembaca. Selain itu dalam tingkat akhir pendidikannya, mahasiswa juga diwajibkan untuk membuat skripsi atau tugas akhir, sehingga penting bagi mahasiswa untuk menguasai teori penulisan karya tulis, baik yang ilmiah maupun non ilmiah disamping penguasaan tata bahasanya.
Membuat karya tulis akan menjalin interaksi antara penulis dengan pembaca. Pembaca mencoba memahami maksud penulis melalui tulisan yang tampak secara grafika dalam naskah atau buku. Sederet kata dan kalimat tersebut terdapat makna komunikasi yang dijalin penulis yang dipersembahkan kepada pembaca. Oleh karena itu dengan menguasai tekhniknya secara benar, penulis akan lebih mudah menuangkan suatu masalah tertentu melalui tulisannya berdasarkan jenis karya tulis itu sendiri. Oleh karena itu, makalah ini akan membahas tentang pengertian, ciri, jenis, dan contoh karya tulis. Diharapkan dengan mempelajari makalah ini, mahasiswa dapat memahami dalam penulisan sebuah karya tulis.
B.        Rumusan Masalah
1.         Apakah pengertian dari Karya Tulis ilmiah?
2.         Apakah ciri-ciri dari Karya Tulis ilmiah ?
3.         Tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ?
4.         Apasajakah jenis-jenis dari Karya Tulis ilmiah ?
5.         perbedaan skripsi, tesis, dan desirtasi.
C.        Tujuan penulisan
1.         untuk mengetahui pengertian dari karya ilmiah
2.         untuk mengetahui ciri-ciri karya ilmiah
3.         untuk mengetahui tujuan penulisan karya ilmiah
4.         untuk mengetahui jenis-jenis karya ilmiah
5.         untuk mengetahui perbedaan skripsi, tesis, dan disertasi

BAB 2
PEMBAHASAN
A         Pengertian dari Karya Tulis ilmiah
Karya tulis ilmiah adalah tulisan atau laporan tertulis yang memaparkan hasil penelitian atau hasil pengkajian suatu masalah oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuanyang dikukuhkan dan ditaatioleh masyarakat keilmuan. Data, simpulan, dan imformasi lain yang terkandung dalam karya ilmiah tersebutdijadikan acuan (referensi) bagi ilmuwan lain dalam melaksanakan atau mengkaji selanjutnya.
B. Ciri-ciri Karya Ilmiah
·         Objektif.
Keobjektifan ini menampak pada setiap fakta dan data yang diungkapkan berdasarkan kenyataan yang sebenarnya, tidak dimanipulasi. Juga setiap pernyataan atau simpulan yang disampaikan berdasarkan bukti-bukti yang bisa dipertanggungjawabkan. Dengan demikian, siapa pun dapat mengecek (memverifikasi) kebenaran dan keabsahannya.
·         Netral.
Kenetralan ini bisa terlihat pada setiap pernyataan atau penilaian bebas dari kepentingan-kepentingan tertentu baik kepentingan pribadi maupun kelompok. Oleh karena itu, pernyataan-pernyataan yang bersifat mengajak, membujuk, atau mempengaruhi pembaca perlu dihindarkan.
·         Sistematis.
Uraian yang terdapat pada karya ilmiah dikatakan sistematis apabila mengikuti pola pengembangan tertentu, misalnya pola urutan, klasifikasi, kausalitas, dan sebagainya. Dengan cara demikian, pembaca akan bisa mengikutinya dengan mudah alur uraiannya.
·         Logis.
Kelogisan ini bisa dilihat dari pola nalar yang digunakannya, pola nalar induktif atau deduktif. Kalau bermaksud menyimpulkan suatu fakta atau data digunakan pola induktif; sebaliknya, kalau bermaksud membuktikan suatu teori atau hipotesis digunakan pola deduktif.
·         Menyajikan fakta (bukan emosi atau perasaan).
Setiap pernyataan, uraian, atau simpulan dalam karya ilmiah harus faktual, yaitu menyajikan fakta. Oleh karena itu, pernyataan atau ungkapan yang emosional (menggebu-gebu seperti orang berkampanye, perasaan sedih seperti orang berkabung, perasaan senang seperti orang mendapatkan hadiah, dan perasaan marah seperti orang bertengkar) hendaknya dihindarkan.
·         Tidak Pleonastis
Maksudnya kata-kata yang digunakan tidak berlebihan alias hemat kata-katanya atau tidak berbelit-belit (langsung tepat menuju sasaran).
·         Bahasa yang digunakan adalah ragam formal
C. Tujuan pembuatan karya ilmiah
·         Memberi penjelasan
·         Memberi komentar atau penilaian
·         Memberi saran
·         Menyampaikan sanggahan
·         Membuktikan hipotesa



D. Jenis-jenis karya tulis ilmiah
1. Skripsi
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian lapangan atau berupa paparan tulisan hasil penelitian sarjana (S1) yang membahas suatu permasalahan/fenomena dalam bidang ilmu tertentu. Penelitian adalah keseluruhan kegiatan baik di dalam pikiran maupun dalam kegiatan nyata yang dilakukan oleh mahasiswa untuk menyelesaikan suatu masalah di bidang ilmu pengetahuan ilmiah dalam rangka penyusunan skripsi.

2. Tesis
Tesis adalah salah satu karya ilmiah tertulis yang disusun mahasiswa secara individual berdasarkan hasil penelitian empiris untuk dijadikan bahan kajian akademis. Tesis adalah pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi. Tesis adalah karya ilmiah yang disyaratkan untuk lulus pendidikan jenjang S2.
3. Disertasi
Disertasi adalah karya ilmiah mahasiswa untuk jenjang pendidikan S3 yang berupaya menciptakan suatu teori baru dengan menguji hipotesis yang disusun berdasarkan teori yang sudah ada. Disertasi berupa paparan diskusi yang menyertai sebuah pendapat atau argumen.
4. Makalah
Pengertian Makalah adalah karya tulis yang memuat pemikiran tentang suatu masalah atau topik tertentu yang ditulis secara sistematis dan runtut dengan disertai analisis yang logis dan objektif. Makalah tersebut ditulis untuk disajikan dalam forum ilmiah atau tugas-tugas terstruktur. Makalah merupakan salah satu jenis karangan yang memiliki ciri atau sifat ilmiah yaitu: objektif, tidak memihak, berdasarkan fakta, sistematis, dan logis.
5. Proposal penelitian
proposal penelitian adalah rancangan penelitian dari seorang mahasiswa yang akan mengadakan penelisan karya ilmiah berupa skripsi, tesis maupun disertasi. Proposal merupakan bukti kemampuan mahasiswa dalam pembuatan rancangan penelitian dan mengembangkan ilmu pada salah satu bidang ke ilmuan tertentu. proposal disusun untuk dilanjutkan membuat karya ilmiah berupa skripsi, tesis masupun disertasi.
E. Perbedaan antara skripsi, tesis, dan disertasi
Secara umum, perbedaan antara skripsi, tesis, dan disertasi dapat dilihat dari dua aspek, yaitu aspek kuantitatif dan aspek kualitatif. Dari aspek kuantitatif, secara literal dapat dikatakan bahwa disertasi lebih berat bobot akademisnya daripada tesis dan tesis lebih berat bobot akademisnya daripada skripsi. Ketentuan ini hanya dapat diberlakukan untuk jenis karya ilmiah yang sama (sama-sama hasil penelitian kuantitatif atau sama-sama hasil penelitian kualitatif; dan dalam bidang studi yang sama pula (misalnya sama-sama tentang bahasa atau sama-sama tentang ekonomi). Artinya, disertasi mencakup bahasan yang lebih luas daripada tesis, dan tesis mencakup bahasan yang lebih luas atau lebih dalam daripada skripsi.

BAB 3
PENUTUP
A.    Kesimpulan
Penulisan karya ilmiah itu sangat penting karena banyak di gunakan terutama oleh mahasiswa yang sedang melakukan tugas akhir, tulisan atau laporan tertulis yang memaparkan hasil penelitian atau hasil pengkajian suatu masalah oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuanyang dikukuhkan dan ditaatioleh masyarakat keilmuan.

B.     Daftar pustaka



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar Tugas 9

Nama  : Intan Justitia Dewi Top of Form Bottom of Form Kelas  : I PA 12 NPM  : 18516337 The Great Blue Hole, Jurang Terdalam ...