Minggu, 09 April 2017

MATEMATIKA & ILMU ALAMIAH DASAR (Pertemuan 2)

RIKAYANTI/16516415/1PA12

MATEMATIKA & ILMU ALAMIAH DASAR
Pertemuan Ke-2
(Dosen: Rizqi Intan Sari Nugraheni)
Tugas 1
1.      Perkembangan Ilmu Alam
Perkembangan ilmu alam itu dibagi menjadi dua yaitu:
-          Tahap Deskriptif & Kualitatif, seperti Observasi
-          Tahap Simulatif & Kuantitatif seperti Trial & Error
2.      Metode Ilmu Alam
-          Rasionalisme
Merupakan pola pikir ilmiah menggunakan akal/rasio yang bersumber pada ide kebenaran melalui akal dan pikiran tanpa menunjang fakta.
Kelemahannya : setiap orang percaya kepada kebenaran yang diyakini sendiri-sendiri
-          Empirisme
Adalah gejala ilmiah yang bersifat konkret dan diungkap melalui penginderaan
Kelemahannya : fakta yang ada tidak mampu menerangkan, karena fakta memerlukan tafsiran
3.      Metode Ilmiah
Metode ilmiah itu harus :
-          Obyektif yang sesuai dengan obyeknya.
-          Metodik menggunakan cara-cara tertentu yang teratur
-          Sistematik itu secara tersusun menjadi satu kesatuan yang utuh
-          Berlaku umum yang berarti berlaku untuk semua orang
Langkah – langkah metode ilmiah
-          Perumusan Masalah
Isinya berupa berbagai macam pertanyaan yang berkaitan dengan objek yang diteliti misalnya : apa, mengapa, bagaimana.
-          Penyusunan Hipotesis
Apasih hipotesis itu? Hipotesis atau hipotesa adalah dugaan sementara yang harus dibuktikan kebenarannya.
-          Pengujian hipotesa
Hipotesa itu kan dugaan sementara, di pengujian hipotesa ini dimana kita mengumpulkan fakta-fakta yang relevan sesuai dengan hipotesa yang diajukan dengan cara pengamatan atau uji coba.
-          Penarikan kesimpulan
Melihat apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak
4.      Sasaran Berfikir Ilmiah
-          Bahasa : Alat berkomunikasi
-          Logika : Penalaran (berpikir ilmiah)
-          Matematika : Perhitungan, bahasa buatan, bersifat cermat dan terbebas dari emosi
-          Statistika : Membantu penarikan kesimpulan secara induktif dengan tingkat ketelitian/kebenaran
5.      Penginderaan
Manusia memiliki 5 alat indera yaitu mata (indera penglihatan), lidah (indera pengecap), telinga (indera pendengaran), hidung (indera pencium/pembau), kulit (indera perasa). Penginderaan merupakan langkah penting dalam mengerjakan metode ilmiah. Penginderaan yang tepat memerlukan waktu yang lama dan dicoba berkali-kali agar penginderaan tepat dan benar. Kemampuan indera manusia itu terbatas.
Peningkatan penginderaan :
-          Latihan
Adanya latihan membuat penginderaan kita semakin peka dan bekerja dengan baik.
-          Instrumen harus dikalibrasi
Dikalibrasi itu maksudnya membandingkan nilai ukurnya dan dicocokkan dengan nilai standar atau nilai kebenarannya.
-          Pengecekan
Melakukan pengecekan, berfungsi atau tidaknya.
-          Eksperimen penginderaan dalam kondisi yang dikontrol

-          Instrument baru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar Tugas 9

Nama  : Intan Justitia Dewi Top of Form Bottom of Form Kelas  : I PA 12 NPM  : 18516337 The Great Blue Hole, Jurang Terdalam ...