Nama : Tria Kartika
NPM : 17516439
Kelas : 1 PA 12
1. Radio
NPM : 17516439
Kelas : 1 PA 12
Perkembangan Teknologi
1. Radio
Radio adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan cara menggunakan gelombang elektromagnetik. Gelombang ini merambat melalui udara dan tidak mengguanakn medium pengangkut seperti molekul udara. David E. Hughes adalah orang pertama yang mengirimkan dan menerima gelombang radio ketika dia menemukan bahwa keseimbangan induksinya menyebabkan gangguan telepon buatannya.
Heinrich Rudolf Hertz (1886) pertama kali memperagakan radiasi radio memiliki properti geombang, yang sekarang disebut sebagai gelombang Hertzian. Adapun sejarah singkat perkembangan radio :
1877 : Edison memperkenalkan phonograph
1895 : Marconi menemukan radio transmitter dan menjadikannya sebuah bisnis
1906 : De Forest menemukan vacuum tube
1920 : Frank Conrad memulai KDKA di Pittsburg
1926 : RCA memulai jaringan radio NBC
1934 : Didirikankannya Komisi Komunikasi Federal
1949 : Dimulainya era radio DJ
1970 : Stasiun FM meningkat, mulai terdengar gaungnya dan sudah memiliki audience yang segmented
1996 : Perilaku komunikasi menyebabkan banyak radio yang melakukan merger dan kerjasama
2000 : Situs internet Napster diperintahkan untuk mengakhiri saling berbagi file di internet secara bebas
2002 : Stasiun Radio Web setuju untuk berbagi sebagian keuntungannya untuk para musisi dan label untuk menggunakan hak cipta musik.
a) Radio Satelit
Teknologi siaran radio mengalami revolusi dengan munculnya siaran radio berbasis satelit (satellite radio broadcast). Sejarahnya dimulai pada tahun 1992 di Amerika Serikat (AS). Saat itu, FCC (Federal Communications Commission) yang merupakan badan pengatur telekomunikasi di AS mengalokasikan sebuah spektrum di band frekuensi “S” (sekitar 2,3 GHz) untuk siaran nasional (di AS) berbasis satelit dengan menggunakan audio digital.
Tahun 1997, FCC memberi izin kepada: CD Radio (yang berganti nama menjadi Sirius Satellite Radio) dan American Mobile Radio (yang berganti nama menjadi XM Satellite Radio). Masing-masing membayar lebih dari 80 juta dollar AS untuk menggunakan band atau pita frekuensi yang tersedia. Dan hanya XM Radiolah yang dapat melanjutkan bisnisnya dan mulai siaran secara nasional pada 25 September 2001. Dari pusat siaran (broadcast centre) di Washington DC yang mempunyai 82 studio digital, XM Radio memancarkan 101 saluran yang berisi program acara: musik, berita, wawancara atau talk show, olahraga, komedi, dan acara anak-anak. Ke-101 saluran itu dipancarkan bersama-sama ke satelit.
b) Penggabungan Radio Seluler
Kemudahan berbagai keperluan bisa diakses melalui ponsel berkat penggabungan teknologi RFID ( Radio Frequency Identification) dengan teknologi selular. Teknologi RFID) adalah sebuah teknologi yang menggunakan komunikasi via gelombang elektromagnetik untuk merubah data antara terminal dengan suatu objek seperti produk barang, hewan, ataupun manusia. RFID digunakan sebagai terminologi umum untuk menggambarkan sistem transmisi identitas (auto ID) secara nirkabel melalui gelombang radio. Teknik Auto ID ini digunakan untuk mengurangi biaya tenaga kerja, efisiensi waktu, maupun membuat akurasi data lebih presisi dibanding cara manual.
c) Radio phone
RFID pada prinsipnya microchip yang bisa merespon sinyal radio dengan pemancar jarak jauh. Dengan tempelan antena (yang juga mikro) mayoritas RFID bekerja tanpa baterai karena untuk mengirim kembali responnya RFID memakai sumber tenaga dari sinyal radio. Tak heran perusahaan dengan proses monitoring barang sudah sangat banyak, seperti pasar swalayan banyak memanfaatkan kelebihan teknologi ini. Kelebihan RFID inilah kemudian mengusik minat vendor ponsel mengawinkannya dengan handset
2. Headphone/Headseat
Headphone adalah alat mendengarkan suara dengan sepasang speaker. Headphone memiliki kabel yang dapat menyalurkan sinyal atau bisa juga menggunakan wireless receiver jika headphone tidak memiliki kabel. Dan istilah headseat adalah gabungan dari headphone dan microphone.
Sejarah awal munculnya headphone/headseat berawal pada tahun 1910 yang dibuat oleh Nathaniel Baldwin. Pada tahun 1919, sensitive airphone digunakannya untuk radio. Kualitas suaranya masih sangat kasar atau mentah. Sebelumnya, Amerika Serikat yang mengetahui teknologi penemuan Baldwin dan setelah itu AS langsung memproduksi 100 buah headseat ketika Perang Dunia ke-1 untuk komunikasi dengan pilot. Saat itu, pemggunaan dan produksi headseat ditujukan untuk penerbangan.
Tahun 1961, hampir semua pilot menggunsksn headseat karena ringan dan nyaman. Headseat pertama kali digunakan untuk pesawat telepon pada tahun 1970. Tahun 1986, adanya teknologi pengurangan gangguan suara untuk melindungi pendengaran pilot dari kebisingan. Lalu diproduksilah ear canal earphones. Pada awal tahun 2000, headseat jenis nirkabel berbasis teknologi bluetooth mulai populer dipakai masyarakat.
a) Headseat
Headseat adalah headphone yang dikombinasikan dengan microphone yang berfungsi sebagai alat mendengar musik dan untuk mempermudah komunikasi seperti telepon. Alat ini juga digunakan untuk sistem interkom stasium telekomunikasi dan studi televisi. Microphone yang tersambung adalah microphone eksternal yang menggantung dibagian depan mulut pengguna.
b) Canal Phone
Canal phone seperti earbuds. Canal phone dapat menutup atau mengisolasi suara dari luar dengan bagian ujungnya yang masuk ke telinga.
Sumber :
http://comeonyouriddy.blogspot.co.id/2013/05/perkembangan-teknologi-radio-televisi.html
http://labsky2012.blogspot.co.id/2012/09/tugas-5-perkembangan-headphone_22.html
Teknologi dalam Bidang Psikologi
1. E-Counseling
E-Counseling atau Email Counseling adakah aplikasi teknologi informasi dalam bidang psikologi yang menawarkan suatu proses psikoterapis menggunakan media komunikasi yang baru untuk dapat memberkan intervensi psikoterapi. E-Counseling ini dilakukan melalui internet. Hal ini dilakukan agar proses terapi dapat dilakukan terlebih dahulu melalu internet dan dapat mengumpulkan data kliennya sebelum mereka melakukan terapi selanjutnya secara face to face (bertatap muka langsung). Perbedaan antara komunikasi berbasis teks interaktif dan komunkasi verbal in person menciptakan tantangan etika baru yang sebelumnya tidak ditemui dalam terai face to face. karena pada aplikasi E-Counseling ini menawarkan tentang etika baru untuk para terapis.
2. SPSS
SPSS adalah suatu program komputer yang dipakai untuk analisis statistika. Program ini dibuat untuk membantu berbagai bidang ilmu dalam mempermudah pengembangan ilmu tersebut termasuk dalam bidang psikologi. Aplikasi SPSS ini sangat membantu bidang psikologi ketika melakukan penelitian dengan metode kuantitatif. Karena dalam sebuah penelitian, jumlah subjek yang dibutuhkan tidaklah sedikit untuk memperoleh hasil yang akurang dibutuhkan banyak responde. Perananan SPSS dibutuhkan ketika data yang diperoleh sangat banyak dan melebihi daya tampung manusia. Jika dilakukan perhitungan manual, bisa terjadinya kesalahan dan tidak akurat, oleh karena itu digunakanlah yang namanya SPSS.
Sumber :
http://arohilmi.blogspot.co.id/2012/11/penggunaan-teknologi-internet-dalam.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar