Eni
Setiawati
[12516338]
1PA12
Pertemuan 1
Pada
pertemuan pertama kami membahas mengenai pengenalan mata kuliah Matematika dan
Ilmu Alamiah Dasar. Materi yang akan dibahas yaitu peranan ilmu pengetahuan
dalam perkembangan teknologi serta dampaknya terhadap kehidupan sosial. Tujuan
dari mata kuliah ini tak lain agar mahasiswa non-MIPA dapat memperoleh wawasan
mengenai perkembangan ilmu alam dan teknologi yang mana semua itu merupakan
faktor penting dalam keberlangsungan hidup manusia dengan lingkungannya.
Mengetahui perkembangan IPTEK adalah penting bagi kita karena erat kaitannya
dengan segala sesuatu yang berkembang mengikuti zaman.
Sungguh,
kita ngga akan belajar aljabar ataupun matriks disini. Karena matematika yang
dimaksud merupakan cikal bakal dalam perkembangan berbagai ilmu pengetahuan. Sebelum
melibatkan matematika, sains hanya mengandalkan metode induksi (eksperimen).
Matematika menggunakan metode deduksi (perhitungan matematik/statistik) yang
sangat handal untuk keperluan permodelan dan rekonstruksi gejala alam dan
perilakunya. Dengan menggunakan ilmu matematika sebagai landasan, ilmu alam
menjadi pasti.
Teknologi
merupakan buah dari ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan yang didapat melalui
pendekatan secara rasional maupun empiris telah menghasilkan sebuah mahakarya
dari tangan manusia yang dinamakan teknologi.
Teknologi
diciptakan tentu saja dengan tujuan agar dapat memudahkan segala aktivitas
serta membantu memenuhi kebutuhan dalam keberlangsungan hidup umat manusia di
muka bumi. Dengan adanya teknologi manusia dapat mengerjakan segala sesuatu
yang sulit menjadi mudah, yang berat menjadi ringan, dan juga dapat
mempersingkat waktu tempuh. Namun, dalam perkembangannya kita dapat melihat
dampak dari IPTEK bagaikan dua sisi mata uang. Produk IPTEK yang diciptakan
manusia semata-mata untuk memberikan keuntungan bagi manusia itu sendiri juga dapat
memberikan dampak yang merugikan bahkan kehancuran bagi keberlangsungan ekosistem.
Manusia
yang seharusnya dapat dengan bijaksana dalam mengendalikan teknologi tersebut
justru malah menjadikan teknologi yang diciptakannya mengendalikan mereka.
Sehingga tak heran jika telah terjadi banyak kehancuran di alam semesta diakibatkan
oleh ulah manusia yang tidak bijaksana dan bertanggungjawab dalam pendayagunaan
teknologi yang diciptakannya.
Teknologi
dapat memfasilitasi manusia tanpa lelah sedang manusia sendiri memiliki sifat
alamiah yaitu mudah lelah. Teknologi dibuat sedemikian cerdas hingga
kecerdasannya melampaui kecerdasan manusia. Teknologi dapat dengan mudah
mengambil alih seluruh aktivitas manusia, sehingga manusia hanya dapat melihat
cara kerja teknologi yang menakjubkan itu tanpa melakukan apa-apa.
Sejak
zaman kuno bahkan sejak awal kehidupan manusia telah diciptakan sebagai makhluk
yang memiliki keinginan. Keinginan untuk tumbuh dan berkembang. Keinginan untuk
mengetahui segala hal yang ingin mereka ketahui. Berbeda dengan makhluk Tuhan
lainnya, seperti hewan dan tumbuhan, manusia diciptakan dengan akal pikiran
sedangkan makhluk lain tidak. Mereka hanya memiliki insting. Insting untuk
berkembang biak dan melindungi diri.
Zaman
dahulu manusia berusaha memahami alam dengan segala keterbatasan indera. Sehingga
banyak sekali kesimpulan dari berbagai kejadian alam atas dasar alam pikiran
mereka hanya dengan cara menerka-nerka. Berbeda tempat berbeda pula kesimpulan
yang didapat. Itulah yang hingga kini akrab kita dengar sebagai mitos. Saya
berkesimpulan bahwa mitos merupakan satu dari berbagai alasan mengapa sains
berkembang begitu pesat hingga saat ini dan akan terus berkembang hingga masa
mendatang. Mitos membuat manusia berkeinginan lebih untuk mengetahui dan
menguji kebenarannya sehingga terciptalah pengetahuan ilmiah yang dilandasi
oleh pemikiran rasional yang biasa kita sebut sebagai sains atau keterungkapan
fakta.
Perlu
kita ketahui karakteristik dari sains sendiri yaitu tidak membahas mengenai
sistem nilai dan moral, estetika, baik-buruk, sopan-tidak sopan, sistem politik
dan kekuasaan, serta tidak menjangkau wahyu Ilahi.
Ada
tiga cara untuk memperoleh pengetahuan. Pertama ialah melalui prasangka yaitu
penilaian terhadap satu objek yang berujung pada pengambilan sikap terhadap
objek tersebut. Kedua merupakan intuisi, pemahaman yang datang secara tiba-tiba
di luar kesadaran. Ketiga yaitu trial and error dimana memperoleh ilmu dengan
cara mencoba kemudian salah dilakukan secara berulang hingga mendapatkan
pemahaman yang mendalam.
Jika
membicarakan sains maka kita akan mengenal pengetahuan ilmiah. Adapula beberapa
kriteria pengetahuan ilmiah yang harus kita pahami, yaitu:
- Objektif. Melihat pada kenyataan yang ada tanpa dipengaruhi pendapat ataupun pandangan pribadi.
- Metodik. Meneliti dengan menggunakan langkah-langkah/ cara.
- Sistematik. Merumuskan secara terstruktur dan logis.
- Berlaku umum. Universal.
Adapun
langkah-langkah pokok metode ilmiah, yaitu:
- Perumusan masalah
- Penyusunan hipotesa (dugaan sementara)
- Pengujian hipotesis
- Penarikan kesimpulan
Begitulah
resume materi pengenalan dari mata kuliah Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar
dari saya. Semoga bermanfaat:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar