TUGAS ILMU BUDAYA DASAR III
NAMA : DESNIA RAHMA SARI
KELAS : 1PA12
NPM : 11516844
Jelaskan Pengertian
manusia dan keadilan menurut pendapat anda sendiri !
Manusia adalah makhluk
sosial yang senantiasa membutuhkan orang lain, oleh karena itu manusia
senantiasa membutuhkan interaksi dengan manusia yang lain. Makhluk yang terdiri
dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh, makhluk yang paling
sempurna,jika di bandingkan dengan makhluk lainnya.dan manusia merupakan
makhluk budayawi karna dapat di pelajari dari segi kemasyarakatan,
kekerabatan,kesenian, bahasa, perkakas. Dan maklhuk yang terkait dengan
lingkungannya. Mempunyai kualitas dan martabat karna kemampuan bekerja dan
berkarya. Sedangkan definisi keadilan ialah adil yaitu perlakuan yang seimbang
antara hak dan kewajiban. Dan keadilan adalah keadaan bila setiap orang
memperoleh apa yang menjadi hak dan kewajiban. Sedangkan pengertian pengertian
keadilan ialah hal-hal yang mengenai
pada singkap dan tindakan dalam hubungan antar manusia yang berisi sebuah
tuntutan agar memperlakukan sesuai dengan hak dan kewajibannya. Dan keadilan
meliputi : kejuuran,pemulihan nama baik,kecurangan, dan pembalasan
V for Vendetta
Film tentang Revolusi
Vendetta adalah sebuah
film yang diadopsi dari serial komik dengan judul yang sama karya Alan Moore
dan David Lloyd yang terbit tahun 1982. Film ini berkisah tentang usaha V,
seorang teroris yang mengenakan topeng Guy Fawkes dan jubah hitam, untuk
meruntuhkan pemerintah Inggris yang dikuasai oleh rezim totaliter pimpinan High
Chancellor Adam Sutler.
"People should not
be afraid of their goverments. Goverments should be afraid of their
people." – V
Hal ini bermula sesaat
perang dunia yang meluluh lantakkan dunia. Kekacauan terjadi di mana-mana,
selain itu juga kelaparan, penyaki dan juga angka kematian yan begitu tinggi. Halini
yang menjadi pembenaran bagi seseotrang politiku yang ambisius untuk meraih
kekuasaannya dengan menerapkan pola kekuasaan yang fasistik. Semua di control oleh
Negara, tak ad kebebasan bagi rakyat, bahkan juga termasuk ke dalam berpendapat
dan menjadi berbeda. Dan juga di berlakukannya jam smalam yang berarti tidak
ada yang boleh keluar setelah memasuki jam malam. Bahkan memeluk agama lain
selain satu agama yang di ijinkan oleh pemerintaha dianggap sebagai sebuah
kejahatan. Di salah satu scene di kisahkan seseorang dapat tertangkap hanya
karna memiliki al-quran. Film, buku-buku sastra dan bahkan juga karyakarya seni
di larang.
Fasisme v.s. Anarkisme.
Barangkali itulah gambaran besar cerita V for Vendetta. Dikisahkan, pada suatu
masa Inggris mengalami kekacauan karena teror virus yang menyerang tiga objek
penting: sebuah sekolah, stasiun kereta bawah tanah dan fasilitas PDAM kota.
Virus menyebar luas, tidak hanya di Inggris tapi hingga negara lain,
menyebabkan kekacauan dan kematian jutaan orang.
Pada saat itulah,
muncul politisi konservatif muda bernama Adam Sutler. Adam Sutler berasal dari
Partai Nosefire yang merupakan partai fasis, religius dan anti perbedaan.
Sebelum serangan virus, Partai Nosefire tidak memiliki kekuatan yang
signifikan. Namun berkat kepemilikan saham di Perusahaan Farmasi yang berhasil
menemukan antivirus, anggota partai ini menjadi super kaya. Secara mengejutkan
Partai Nosefire memenangkan pemilu.
Setahun kemudian,
pemerintahan Adam Sutler mengklaim telah berhasil menangkap ekstrimis relijius
penyebar virus. Demi mencegah tragedi serupa, penangkapan besar-besaranpun
dilakukan. Tidak hanya muslim, tapi semua yang berbeda: homoseksual, lesbian,
politisi oposisi, dan populasi lain yang tidak diinginkan. Semua dengan alasan
untuk memulihkan keamanan dan ketertiban. Rakyat Inggris yang trauma dengan
kekacauan, memilih untuk diam dan patuh. Sejak saat itu, Inggris dipimpin oleh
rezim totaliter. Untuk melanggengkan kekuasaannya, Partai Nosefire memiliki
pasukan intel yang kejam bernama Fingerman, menyebar propaganda melalui saluran
British Television Networks (BTN), dan menyadap pembicaraan penduduk Inggris.
Hingga akhirnya
munculah V, sosok misterius yang mengenakan jubah hitam dan topeng Guy Fawkes.
Sosok V digambarkan sebagai sosok yang mahir bermain pedang, pandai meracik
bom, cerdas, menggemari teater, seni, musik klasik dan buku-buku berkualitas. V
juga sangat cerdas dalam memilih kata-kata dalam dialognya.
Dalam usahanya untuk
mengakhiri kepatuhan total kepada Nosefire, pada tanggal 5 November malam V
meledakkan Gedung the Old Bailey. Pemerintahan Adam Sutler segera menayangkan
berita bohong untuk menutupi insiden tersebut melalui siaran BTN. Namun akhirnya
usaha ini sia-sia karena V justru berhasil membajak BTN dan menyiarkan siaran
provokasinya.
"I know you were
afraid. Who wouldn't be? War, terror, disease. There were a myriad of problems
which conspired to corrupt your reason and rob you of your common sense. Fear
got the best of you, and in your panic you turned to the now high chancellor,
Adam Sutler. He promised you order, he promised you peace, and all he demanded
in return was your silent, obedient consent." - V
Pada kesempatan itu, V
juga mengumumkan rencananya untuk meledakkan Gedung Parlemen pada tanggal 5
November di tahun depan.
Menanggapi siaran
provokasi V, pemerintah Inggris mengeluarkan propaganda untuk membantah ajakan
V. Bahkan BTN memberitakan bahwa V telah tewas di tangan polisi Inggris saat
polisi menyerbu ke kantor BTN. Namun rakyat Inggris tidak percaya begitu saja.
Mereka mulai membicarakan V secara sembunyi-sembunyi.
Cerita dibuat menarik
dengan keberadaan Evey Hammond, seorang karyawan di BTN yang pernah
diselamatkan oleh V ketika akan diperkosa oleh anggota Fingerman. Ia terpaksa
bergabung dengan V setelah secara refleks ia menyerang anggota polisi yang
tengah memojokkan V saat pembajakan BTN.
Pada awalnya, Evey
Hammond sempat ketakutan dan meragukan keputusannya untuk mendukung V, namun
berkat upaya "perkaderan" V, Evey Hammond berubah menjadi pengikut
loyalnya. Sosok Evey Hammond sepertinya sengaja diciptakan untuk mewakili
gambaran masyarakat awam di tengah proses revolusi. Setiap orang pada awalnya
takut kesewenang-wenangan penguasa. Tapi jika terus menerus di tekan, pada
akhirnya masyarakat akan menemukan keberanian untuk melawan.
Sementara itu, V
melakukan serangkaian pembunuhan atas pemimpin-pemimpin Satu persatu para
politikus dan sejumlah tokoh pening dari partai polotik yang berkuasa, menemui
ajalnya tentunya di tangan v. hal ini berkaitan dengan dosa-dosa para politikus
tersebut di masa lampau yang telah memilih v sebagai salah satu korbannya. Plot
pembrontakan itu sendiri di susun oleh v sedemikian rupa sehingga dalam waktu
satu tahun dari tanggal 5 november ke 5
november berikutnya yang di harapkan seluruh kekuasaan fasis akan runtuh. Dan pada
titik terakhir dimana public dengan tenang berjalan menuju Trafalgar square dan
berkumpul menyaksikan bagaimana gedung parlemen meledak dan runtuh. Tentara yang
berjaga bahkan tak melepaskan satu tembakan. Semua orang penting di partai yang
di anggap berdosa di masa lampau telah menemui ajalnya di bawah keadilan
v.sedangkan sang pemimpin Negara adam sutler, tewas di tembak creedy,komandan
pertahanan. Creedy lalu di bunuh oleh v, semua kejadian terjadi sangat mulus. Walau
akhirnya v sendiri menemui ajalanya di tangan fingerman,polisi khusus
pemerintah
"The building is a
symbol, as is the act of destroying it.Symbols are given power by the
people.Alone a symbol is meaningless but with enough people blowing up a
building can change the world." - V
Namun film ini amat
menarik jika anda menyukai hal-hal yang berbau politik dan konspirasi. Alur
cerita yang dibangun sangat mirip dengan cerita kemunculan dan keruntuhan
diktator-diktator di seluruh dunia. Bahkan film ini juga menginspirasi para
aktivis di dunia nyata. Topeng Guy Fawkes seperti yang dipakai V muncul dan
menjadi simbol di berbagai aksi protes melawan pemerintah di seluruh dunia
V for Vendetta lebih
dari film aksi super hero. V for Vendetta adalah sebuah ide. Pengarang aslinya,
Alan Moore, sepertinya memang sengaja menulis kisah fiksi ini untuk
menyampaikan ide kebenaran, seperti yang diucapkan Evey Hammond dalam salah
satu dialog film:
"... artists use
lies to tell the truth, while politicians use them to cover the truth up."
- Evey Hammond
DAFTAR PUSTAKA
Hudaalbanna/v
for vendetta/2012
Mgilangfl/v
for vendetta/2013
http;//www.artikelsiana.com
www.genggaminternet.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar