Nama : Hilda Khoerunisa
NPM : 13516309
Kelas : 1PA12
1. Teori evolusi
Teori
evolusi Charles Darwin adalah teori yang didasarkan pada teori seleksi alam.
Pertama kali dikemukakan dalm bukunya yang berjudul “ On the Origin of Species”
pada tahun 1859.
Teori
ini memeliki konsep bahwa spesiaes yang berhasil beradaptasi dengan baik akan
terus bertahan hidup, sedangkan yang tidak dapat beradaptasi akan punah.
Charles
Darwin melakukan oenelitihan tentang tumbuhan dan hewan untuk memperlajari
tentang proses evolusi. Pengamatan yang ia lakukan di kepulauan Galapagos.
Ditempat ini ia menyadari konsep dasar evolusi bahwa burung Finch yang mendiami
pulau-pulau berbeda memiliki sedikit perbedaan pada bentuk dan ukuran paruh
mereka. Perbedaan itu dipengaruhi oleh makanan yang tersedia diwalayah yang
didiami oleh setiap buruh tersebut.
Ringkasan
hasil observasi teori Drwin dapat dikelompokan menjadi tiga intisari. Pertama,
seleksi alam terjadi karena adanya perbedaan keberhasilan pada reproduksi
organisme, yaitu adanya ketidakseimbangan antara kemampuan bertahan hidup dan
bereproduksi. Kedua, seleksi alam terbentuk dengan yang diwarisi organisme.
Ketiga, produk seleksi alam merupakan adaptasi organisme suatu populasi
terhadap lingkungannya.
Teori
yang dikemukakan Darwin sangat dipengaruhi oleh hal-hal berikut:
1. Eksoedisinya
ke kepulauan Galapagos (kura-kura raksasa). Ditempat ini Darwin menemukan
berbagai macan bentuk paruh burung Finch. Terjadinya keanekaragaman ini
disebabkan oleh perbedaan jenis makanannya.
2. Pendapat
Charles Lyell dalam bukunya “Principles of Geology” uang menyatakan bahwa
batuan, pulau, dan benua selalu mengalami perubahan. Menurut Darwin peristiwa
ini kemungkinan dapat mempengaruhi makhluk hidup.
3. Pendapat
Thomas Robert Malthus dalam bukunya “An Essay on the Principle of Population”
yang menyatakan adanya kecenderungan kenaikan jumlah penduduk lebih cepat dari
pada kenaikan produksi pangan. Hal ini menurut Darwin menimbulkan terjadinya
suatu persaingan untuk kelangsungan hidup.
Berdasarkan
tiga hal tersebut akirnya ia menulis bukunya yang mengandung dua pemahaman
bahwa:
·
Spesies sekarang berasal dari spesias
dahulu.
·
Terbentuknya spesies karena seleksi alam.
2. Adaptasi
Adaptasi
adalah kemampuan atau kecenderungan makluk hidup dalam menyesuaikan disi dengan
lingkungan baru untuk dapat tetap hidup dengan baik. Adaptadi diperlukan oleh
makhluk hidup karena beberapa hal, yaitu: untuk bertahan hidup (melindungi diri
dan memenuhi kebutuhan hidup) dan untuk berkembangbiak.
Jenis-jenis adaptasi:
·
Adaptasi morfolog
Adalah kemampuan makluk hidup dalam
menyesuakan diri dengan lingkungan agar dapat bertahan hidup melalui perubahan
bentuk organ tubuh dalam jangka waktu yang lama melalui tahapan evolusi.
Contoh: gigi singa yang runcing dan tajam untuk makan daging, sedangkan gigi
sapi tidak runcing dan tajam karena giginya lebih banyak dipakai untuk memotong
rumput atau daun dan menguyah makanan.
·
Adaptasi fisiologi
Merupakan usaha dalam menyesuaian fungsi
alat-alat tubuh terhadap lingkungan dnegan melibatkan zat-zat kimia tertentu
dalam membantu proses metabolism tubuh. Contoh: pada onta terdapat kantung air
di punduknya untuk menyimpan cadangan air agar tetap bertahan hidup di padang
pasir dalam jangka waktu yang lama.
·
Adaptasi tingkah laku
Penyesuaian diri dengan lingkungan berupa
mengubah atau menyesuaikan tingkah laku atau perubahan sebagai upaya dalam
memertahankan hidupnya. Contoh: bunglon yang dapat berubah warna kulit sesuai
warna yang ada di lingkungan sekitar dengan tujuan melindungi dirinya dari
pemangsa.
Daftar pustaka:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar