Minggu, 23 Oktober 2016

Ilmu Budaya Dasar

Nama   : Hilda Khoerunisa
Npm    :13516309
Pengaruh Budaya Asing


Budaya merupakan hasil karya, rasa, cipta yang diwariskan serta dimiliki oleh setiap masyarakat di suatu daerah.
Zaman sekarang, kebudayaan Indonesia sudah hampir pudar karena bangsa Indonesia sangat mudah menerima hal-hal yang baru sehingga budaya asing pun dengan mudah masuk dan mempengaruhi generasi muda tanpa disaring terlebih dahulu.
Lalu, mengapa generasi muda mudah menerima budaya asing dari pada generasi tua? Dan bagaimana caranya generasi muda dapat terpengaruh?
Generasi muda menganggap bahwa budaya asing itu lebih trend dan kekinian sehingga mereka sangat mudah menerima budaya asing dan terkadang tidak disaring terlebih dahulu. Misalnya, remaja sekarang lebih suka menonton film barat serta berpenampilan kebarat-baratan yang dianggap lebih keren dan tertarik dengan teknologi yang sangat canggih.
Tetapi, tidak dengan generasi tua mereka masih melestarikan budaya indonesia dari pada mengikuti jaman karena kebiasaan atau aturan tradisional yang diwariskan oleh nenek moyang nya sudah melekat di jiwa mereka sehingga sangat sulit menerima budaya asing. Bukan hanya generasi tua yang sulit menerima tetapi juga suku pedalaman yang berada di wilayah tertentu pun tidak terpengaruh globalisasi seperti suku Baduy dalam yang berada di Banten.
Maka dari itulah generasi muda mudah menerima budaya asing dibandingkan dengan generasi tua.
Walaupun  begitu, budaya asing tidak semua berdampak negatif tetapi, ada pula sisi positif nya. Misalnya dengan adanya teknologi, kita bisa mendapatkan informasi apapun yang kita butuhkan dengan mudah dan cepat. Tetapi, bukan berarti generasi muda bebas menerima budaya asing tetapi harus di saring lerlebih dahulu dan tidak melupakan dengan kebudayaan negara nya sendiri tetapi ikut melestarikannya.
Zaman sekarang Indonesia sudah mengalami perubahan budaya. Memang tidak semua mengalami hal seperti itu, hanya ada beberapa daerah saja. Misalnya di daerah DKI Jakarta banyak sekali mengalami perubahan budaya.
Dan, mengapa Jakarta  mengalami banyak perubahan budaya serta sangat mudah menerimanya?
DKI Jakarta merupakan ibu kota negara Indonesia. Dimana pusat seluruh kegiatan berada di wilayah ini, jadi bisa dibilang wilayah Jakarta banyak mengalami perubahan budaya.
Banyak faktor yang menyebabkan perubahan budaya, misalnya pengaruh budaya asing dimana pencampuran kebudayaan asing dengan Indonesia yang menghasilnya kebudayaan yang baru. Selain itu ada pula penemuan baru yang berupa alat ataupun ide, masih banyak sekali faktor-faktor yang menyebabkan perubahan budaya.
Mengapa sangat mudah menerimanya? Karena pada zaman dahulu pun masyarakat Indonesia mudah sekali menerima hal-hal yang baru. Misalnya, para penjajah negara Belanda atau pun Jepang saat datang ke Indonesia dengan keluasan hatinya menerima negara tersebut menginjakan kaki nya di Indonesia sehingga mereka pun memanfaatkan hal tersebut untuk menguasai Indonesia.
Begitu pula yang terjadi saat ini, bangsa Indonesia menerima hal-hal yang baru tanpa disaring terlebih dahulu. Apalagi wilayah Jakarta termasuk yang mengalami perubahan budaya yang sangat cepat. Dan bagaimana hal itu bisa terjadi, karena beberapa orang lebih mementingkan trend dan kegengsiannya sehingga masuknya budaya asing ke negara Indonesia dianggap hal tersebut lebih keren. Misalnya, dari segi berpakaian mereka cenderung mengarah kepada kebarat-baratan selain itu juga bidang kesenian sudah sangat jarang ditemukan karena mereka lebih menggangap kesenian negara lain lebih bagus sehingga mereka lupa untuk menjaga dan melestarikan budaya negara sendiri.
Bagaimana cara penyebarannya dan dalam bentuk seperti apa sehungga bisa masuk ke negara indonesia?
Bentuk penyebaran yang sangat cepat yaitu terknologi. Dengan adanya teknologi semua informasi pun sangat mudah untuk di akses, apalagi pada saat ini teknologi mengalami kemajuan yang sangat pesat.
Dengan begitu penyebaran budaya masuk ke wilayah Jakarta atau seluruh wilayah di indonesia karena adanya teknologi, seperti HP walaupun bentuk nya kecil tetapi dengan alat tersebut kita bisa mencari informasi-informasi yang sangat penting dan mudah mengakses atau melihat budaya asing seperti apa. Sehingga dengan begitu masyarakat mudah mempelajari dan menyebarkannya kembali kepada masyarakat lain.
Tetapi dengan adanya teknologi yang sangat berkembang pesat bukan berarti berdampak negatif untuk kemajuan Indonesia, tetapi bisa pula sebaliknya negara Indonesia bisa berkembang leih baik dan pesat dengan adanya terknologi tersebut apabila digunakan dengan benar.
Di wilayah Jakarta sendiri alat teknologi sudah berkembang dari segi alat komunikasi atau alat-alat canggih lainnya sehingga banyak sekali masyarakat pedesaan atau wilayah sekirtarnya bermigrasi atau mencari pekerjaan agar kehidupan mereka lebih baik di ibu kota.
Bukan secara alat teknologi saja penyebaran pengaruh budaya ke Indonesia, tetapi ada pula bentuk penyebaran lainnya,. Namun proses penyebaran yang sangat pesat yaitu dengan menggunakan teknologi.
Maka dari itu teknologi merupakan hal terpenting masuknya budaya asing masuk ke Indonesia. Ada pula penyebaran oleh para pedagang negara lain pada zaman dahulu yang singgah di Indonesia untuk beristirahat yang lambat laun mereka menyebarkan kebudayaan baru sehingga terjadilah proses akulturasi. Maksudnya proses pencampuran dua kebudayaan atau lebih tetapi tidak menghilangkan kebudayaan asli. Selain terjadi proses akulturasi ada pula proses asimilasi yaitu pernacampuran dua kebudayaan atau lebih sehingga akan muncul kebudayaan baru.
Dengan adanya perubahan budaya yang semakin pesat kita sebagai bangsa Indonesia harus berusaha untuk menjaga kebudayaan Indonesia agar tidak punah. Sehingga kita dapat menunjukan keanekaragaman budaya yang dimiliki negara Indonesia kepada seluruh dunia.
Banyak sekali cara untuk mempertahankan kebudayaan Indonesia misalnya:
1.      Hargai kebudayaan negara sendiri
Maksudnya apabila ada seseorang atau grup vokal menyanyikan lagu daerah dengan bahasa yang aneh untuk didengar terkadang kita menertawai lagu tersebut karena bahasanya. Maka dari itu kita harus berusaha menghargainya bukan untuk menertawakannya, bagaimana pun negara Indonesia memiliki ratusan ragam bahasa.
2.      Rasa mencintai untuk menimbulkan rasa ingin tahu
Dengan mencintai kebudayaan Indonesia entah itu alat musik atau apa pun itu akan menimbulkan rasa ingin tau untuk membuat, mencoba, atau mempelajari alat musik tersebut hingga kita bisa memperkenalkan kepada masyarakat luas.
3.      Mempelajari kebudayaan negara sendiri
Mempelajari kebudayaan bisa dengan cara mengikuti sanggar atau tempat-tempat yang mempelajari kesenian. Sehingga kita tau seperti apa gaya tarian masing-masing daerah yang sangat indah untuk dipelajari atau pun kesenian lainnya.
4.      Melestarikan kebudayaan
Ikut berpartisipasi dalam kegiatan seputar kebudayaan itu merupakan salah satu cara untuk melestarikan budaya  kita untuk bisa bertahan hingga kapan pun.
5.      Memperkenalkan kebudayaan indonesia kepada negara asing
Misalnya, setelah kita mempelajari dan belajar untuk bisa tarian suatu daerah tidak lupa kita memperkenalkannya kepada masyarakat indonesia sendiri dan negara asing agar mereka tahu betapa indahnya gerakan tari suatu daerah dan betapa banyaknya seni tari yang indonesia miliki.
6.      Tidak terpengaruh budaya asing
Setelah kita tau bagaimana kebudayaan Indonesia sebisa mungkin kita tidak terpengaruh dengan budaya asing. Tetapi bukan berarti menutup rasa ingin tau dengan budaya asing atau membedakannya.
      Itulah cara kita untuk mempertahankan kebudayaan Indonesia agar tidak punah. Sebisa mungkin kita harus menjaga dan melestarikannya agar negara lain pun tau bahwa Indonesia mempunyai keanekaragaman bahasa,seni, dan lain-lain.
      Setelah tau cara mempertahankan kebudayaan, lalu bagaimana pendapat saya  agar tidak terpengaruh budaya lain?
Seperti yang sudah dijelaskan diatas agar tidak terpengaruh budaya asing dengan cara mencintai kebudayaan negara sendiri sehingga lambat laun akan ada keinginan rasa ingin tahu dan keinginan untuk melestarikan dan mempertahankan. Dengan begitu kita tidak mudah terpengaruh budaya asing.
Tetapi walaupun begitu kita tidak perlu menutup diri terhadap budaya asing karena kemungkinan besar, negara kita tidak akan maju jika hal itu dilakukan. Tetapi bukan berarti bebas menerima budaya asing, tapi kita harus pintar menyaring pengaruh budaya asing mana yang baik atau buruk untuk kemajuan Indonesia dan untuk diri sendiri.
Maka dengan kita menyaringnya terlebih dahulu akan berdampak baik untuk kedepannya. Sehingga tidak akan menyesal dikemudian hari.
Selain menumbuhkan rasa mencintai, kita juga harus menumbuhkan semangat nasionalisme. Dengan meningkatkan rasa nasionalisme dan meningkatkan kesatuan dan persatuan antar suku bangsa kita bisa mempertahankan budaya sendiri.
Cara menumbuhkan rasa nasionalisme bisa ditahap yang mudah yaitu mencintai produk-produk buatan dalam negeri, menanamkan dan mengamalkan isi pancasila pada diri kita, dan yang terpenting menanamkan ajaran agama.
Meningkatkan kesatuan dan persatuan antar suku, dengan begitu negara Indonesia tidak akan tergoyahkan dengan masuknya budaya asing yang semakin meningkat dan semakin mempengaruhi seluruh masyarakat Indonesia.tetapi sebaliknya kita akan semakin kuat dengan pengaruh-pengaruh hal tersebut.
Dengan begitu seluruh masyarakat Indonesia bisa memunculkan jati diri dan kepribadian bangsa sehingga tidak mudah luntur dengan masuknya budaya asing ke Indonesia dan bisa mempertahankan warisan budaya dari zaman dahulu hingga zaman yang akan mendatang.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar Tugas 9

Nama  : Intan Justitia Dewi Top of Form Bottom of Form Kelas  : I PA 12 NPM  : 18516337 The Great Blue Hole, Jurang Terdalam ...