Nama : Rhea Ahmad Matin
Kelas : 1PA12
NPM : 16516280
Minimoon
Pada Jumat, 9 Juni 2017, Bulan akan memasuki fase Bulan Purnama, yang kebetulan berada di jarak terjauhnya dari Bumi atau yang secara astronomis disebut sebagai apoge. Menariknya, Bulan Purnama 9 Juni 2017 adalah yang terkecil di tahun 2017, yang kini populer disebut sebagai Minimoon.
Pada Jumat, 9 Juni 2017, Bulan akan memasuki fase Bulan Purnama, yang kebetulan berada di jarak terjauhnya dari Bumi atau yang secara astronomis disebut sebagai apoge. Menariknya, Bulan Purnama 9 Juni 2017 adalah yang terkecil di tahun 2017, yang kini populer disebut sebagai Minimoon.
Semacam kebalikan dari Supermoon yang merupakan
kenampakan Bulan super besar, Minimoon adalah kenampakan Bulan ketika diameter
sudutnya lebih kecil, paling kecil dari Bulan Purnama lainnya yang terjadi
setiap bulan kalender.
Pada 9 Juni 2017 mendatang, jarak Bulan dari Bumi
diperkirakan mencapai sekitar 406.000 kilometer, atau sekitar 50.000 kilometer
lebih jauh daripada fase Bulan Baru pada 25 Mei 2017 lalu yang merupakan
Supermoon.
Dengan begitu, ukuran diameter Bulan Purnama di
langit pada 9 Juni 2017 mendatang jika dibandingkan dengan Bulan Purnama biasa
adalah sekitar 7% lebih kecil, dan bila dibandingkan Supermoon maka akan
sekitar 14% lebih kecil. Cahaya Minimoon juga 15% lebih redup.
Minimoon pada 9 Juni 2017 terjadi tepatnya pada
pukul 20.11 WIB. Namun, kita sudah bisa melihat Bulan terbit sejak Matahari
terbenam di tanggal yang sama hingga Matahari terbit keesokan harinya. Hal ini
terjadi karena Bulan berkedudukan 180 derajat dari posisi Matahari di langit.
Karena berada di jarak terjauhnya dari Bumi, ukuran
sudut Bulan di langit pada saat Minimoon adalah sekitar 29′23″, berbeda
jauh dengan ukuran sudut Bulan ketika Supermoon yang mencapai 34′6″.
Ukuran sudut atau diameter sudut sendiri adalah "diameter visual"
suatu objek yang diukur sebagai sudut.
Minimoon (dan Supermoon) bisa terjadi karena dalam
mengelilingi Bumi, orbit Bulan tidaklah berbentuk lingkaran sempurna, melainkan
sedikit elips. Hal ini menyebabkan ada masa-masa ketika Bulan berada di jarak
terjauh (apoge) maupun berada di jarak terdekat (perige).
Pengamatan Minimoon bisa dilakukan di seluruh
wilayah Indonesia selama cuaca cerah. Saat Bulan Purnama mini pada 9 Juni 2017
mendatang, planet Saturnus juga kebetulan akan berada seolah di dekat Bulan.
Namun karena jaraknya lebih jauh, kita butuh teleskop untuk mengamati cincin
yang mengelilingi Saturnus.
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar